Saat Ini

setiap hari masih saja sama, hanya berputar tentang aku yang melihatnya dan menantinya. Berusaha setia walaupun tak ada ikatan di antara kita berdua? hahaha tak apa, bukankah cinta memang seperti itu adanya?

Sebenarnya tidak ada yang salah hanya saja percuma, aku berusaha walaupun tau semua akan sia-sia. Terlihat bahagia tapi nyatanya aku sangat tersiksa, Setiap waktu meratapi namun tak pernah sekalipun aku berhenti.

walaupun sudah tak ada kata tapi masih saja aku mengira jika suatu saat nanti kita bisa bersama, senyummu sudah bagaikan candu, dan suaramu sudah bagaikan syair merdu yang selalu ku rindu.

mencintaimu tak semudah itu, segala bentuk perhatian yang hanya di anggap sebagai kebaikan itu cukup melukaiku. tapi apapun itu tak apa buatku, bahagiamu sudah jadi prioritasku. bahkan saat senyummu bukan untukku, bahagiamu bukan bersamaku. aku masih berusaha kuat untuk menerima semua itu.

apa cinta itu memang semenyakitkan ini? atau memang cinta itu hanya berisikan perih? haruskah aku menghapusmu dari hidupku? salahkah jika aku mengakhiri semua ini? lagi pula untuk apa aku meminta izin? kau bahkan tak peduli.

sudah cukup rasanya Mengharapkan sesuatu tanpa di beri kesempatan di tambah lagi pernyataan yang hanya di anggap candaan, dan pada akhirnya, Keseriusan ini tak pernah di anggap nyata.

kau mungkin tidak tau, nyatanya sesakit itu saat aku memaksa diriku untuk melupakanmu walaupun semesta tau aku tak sekuat itu. permintaanku hanya satu, agar cintamu nanti tak berakhir sepertiku.


untukmu yang masih saja ku tunggu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Puisi atau Sajak 18+